Virus Korea atau kerap disebut dengan Korean Wave menjangkit hampir seluruh sisi gaya hidup masyarakat perkotaan. Tak terkecuali, salah satu yang terkena virus Korea adalah makanan.
Banyak yang menyebut makanan Korea sebagai makanan sehat karena berbahan dasar sayuran. Sebut saja Kimchi dan Bibimbap yang sebagian besar bahan utamanya adalah sayur.
Bahkan, dalam pembuatan saus yang menjadi bahan tambahan pembuat rasa nikmat pada Kimchi, menurut Chef Hwang Jong Min dari JW Marriott Seoul rasanya tidak pedas. Hal ini karena bahan pembuat saus telah difermentasi sehingga rasanya tidak sepedas saus yang ada di Indonesia.
Hal tersebut, apalagi kalau tujuannya bukan untuk kesehatan. "Membuat Kimchi paling penting ini chilli paste. Ini resep rahasia tambahan membuat kimchi. Tapi chilli paste di Korea rasanya tidak seperti di Indonesia. Tidak terlalu pedas," ujarnya saat menunjukkan kebolehannya mengolah Kimchi seusai jumpa pers "Taste of Korea" di JW Marriot Hotel Jakarta, Kamis (3/10/2013).
Ya, makanan sehat ala Korea tersebut dihadirkan di Sailendra Restaurant Hotel JW Marriott Jakarta dalam "Taste of Korea" dari tanggal 3 sampai 27 Oktober 2013. Chef peracik makanan Korea didatangkan langsung dari Negeri Ginseng.
Ada tiga chef yaitu Hwang Jong Min, Chef Hwang Hae Seong dan Chef Hong Jong Woo dari JW Marriott. Makanan yang disajikan juga termasuk makanan pencuci mulut.
Salah satunya pancake. Tak seperti pancake kebanyakan yang ditabur cokelat cair, pancake ala Korea lagi-lagi dipadu dengan sayuran. Itulah bedanya. Sayur yang menjadi paduan justru membuat rasa segar.
Makanan Korea, Bibimbap.Ingin yang makanan lebih berat? Coba saja Beef Galbi yang berasal dari daging sapi yang dipanggang. Jika masih kurang kenyang, jangan khawatir, masakan Korea juga memiliki nasi. Nasi ditemukan di Bibimbap dengan campuran sayuran dan cacahan daging.
Pekan Korea JW Marriot Hotel Jakarta didukung instansi pertanian pemerintahan Korea, aT Korea-Agro Fisheries & Food Trade. Sajian dapat dinikmati saat makan siang dan makan malam dengan harga mulai dari Rp 248.000 per orang.
Banyak yang menyebut makanan Korea sebagai makanan sehat karena berbahan dasar sayuran. Sebut saja Kimchi dan Bibimbap yang sebagian besar bahan utamanya adalah sayur.
Bahkan, dalam pembuatan saus yang menjadi bahan tambahan pembuat rasa nikmat pada Kimchi, menurut Chef Hwang Jong Min dari JW Marriott Seoul rasanya tidak pedas. Hal ini karena bahan pembuat saus telah difermentasi sehingga rasanya tidak sepedas saus yang ada di Indonesia.
Hal tersebut, apalagi kalau tujuannya bukan untuk kesehatan. "Membuat Kimchi paling penting ini chilli paste. Ini resep rahasia tambahan membuat kimchi. Tapi chilli paste di Korea rasanya tidak seperti di Indonesia. Tidak terlalu pedas," ujarnya saat menunjukkan kebolehannya mengolah Kimchi seusai jumpa pers "Taste of Korea" di JW Marriot Hotel Jakarta, Kamis (3/10/2013).
Ya, makanan sehat ala Korea tersebut dihadirkan di Sailendra Restaurant Hotel JW Marriott Jakarta dalam "Taste of Korea" dari tanggal 3 sampai 27 Oktober 2013. Chef peracik makanan Korea didatangkan langsung dari Negeri Ginseng.
Ada tiga chef yaitu Hwang Jong Min, Chef Hwang Hae Seong dan Chef Hong Jong Woo dari JW Marriott. Makanan yang disajikan juga termasuk makanan pencuci mulut.
Salah satunya pancake. Tak seperti pancake kebanyakan yang ditabur cokelat cair, pancake ala Korea lagi-lagi dipadu dengan sayuran. Itulah bedanya. Sayur yang menjadi paduan justru membuat rasa segar.
Pekan Korea JW Marriot Hotel Jakarta didukung instansi pertanian pemerintahan Korea, aT Korea-Agro Fisheries & Food Trade. Sajian dapat dinikmati saat makan siang dan makan malam dengan harga mulai dari Rp 248.000 per orang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar